Mukadimah



Hikmah Sakit dan Kesusahan Dalam Islam

Allah pasti menyimpan hikmah di balik setiap penyakit. Allah yang menakdirkan kita untuk mendapat sakit dan pasti ada alasan yang menjadi penyebab semua itu. Tidak mungkin Allah menjadikan sesuatu tanpa sebab yang mendahuluinya atau tanpa hikmah di sebalik semua itu . Oleh karena itu, sebaiknya kita menerima, ikhlas dan bersabar atas apa yang dikurniakan olehNya kepada kita, termasuk penyakit.

Allah SWT berfirman dalam Al-Quran :

“Dan sungguh akan Kami berikan cubaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar (iaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: “Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji’uun”.” (. Al-Baqarah: 155-156).

Dalam ayat yang lain, Allah juga berfirman,

“Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cubaan (yang sebenar-benarnya). Dan hanya kepada Kamilah kamu dikembalikan”. (Al-Anbiyaa`: 35)

“Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari setitis mani yang bercampur yang Kami hendak mengujinya, kerana itu Kami jadikan dia mendengar dan melihat”. ( Al-Insaan:2)

Begitulah Allah SWT menguji manusia, untuk melihat siapa di antara hambaNya yang memang benar-benar berada dalam keimanan dan kesabaran. Sesungguhnya iman bukanlah sekadar ikrar yang diucapkan melalui lisan, tapi juga harus ditanam di dalam hati dan diaplikasikan dalam kehidupan oleh seluruh anggota badan.